CIREBONPOST — Bandung – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi, mengaku telah menerima laporan meninggalnya seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Cirebon, di Malaysia. Dia diduga merupakan TKI ilegal di negeri jiran.
Dedi mengatakan, pihak pemerintah daerah telah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri untuk memulangkan jenazah. Dedi tidak menyampaikan penyebab meninggalnya warga tersebut.
“Warga Negara Indonesia asal Kabupaten Cirebon meninggal di Malaysia dan statusnya sebagai tenaga kerja ilegal,” kata Dedi Mulyadi lewat media sosial, Jumat, 11 Juli 2025.
“Sudah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri, dan tadi sudah dikirim seluruh biaya pemulangan jenazahnya dari Kuala Lumpur ke Jakarta, dari Jakarta ke Cirebon, dibiayai oleh Bjb Peduli,” imbuhnya.
Dedi mengatakan, kejadian ini merupakan pembelajaran bagi semua, ia meminta agar masyarakat tidak ke luar negeri secara ilegal.
“Jangan lagi pergi keluar negeri menjadi TKI ilegal karena risikonya sangat berat,” jelasnya.
Dedi juga meminta kepada aparat kewilayahan tingkat desa/kelurahan maupun kecamatan, agar melapor ketika mendapatkan informasi tentang TKI ilegal di wilayah masing-masing.
“Mohon dimonitor apabila ada yang bepergian ke luar negeri sebagai tenaga kerja ilegal, mohon diinformasikan kepada kami untuk dicegah agar tidak timbul masalah yang memberatkan keluargaya,” imbau Dedi.
Sebagai Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi turut menyampaikan bela sungkawa atas kejadian tersebut. “Saya menyampaikan doa dan bela sungkawa, kepada keluarga semoga ditabahkan,” ucapnya.